JAUH LAH PENYAKIT 3M
Mulai sekarang jauhi lah dengan penyakit 3M
yaitu (Menyalahkan orang lain,Membandingkan,Membanggakan diri)
Mulai dari yang pertama yaitu menyalahkan orang lain, Memang, ada
tipe-tipe orang tertentu yang sangat mudah menyalahkan orang lain. Bahkan,
apapun pendapat orang lain selalu disalahkan. Tentu, mereka menyalahkan orang
lain dari sudut pandangnya sendiri yang dianggap benar. Padahal, apa yang dikatakannya
belum tentu benar.
Secara umum, orang mudah menyalahkan pendapat
orang lain karena:
1.Tidak memahami pendapat orang lain, Biasanya,
mereka tidak memahami pendapat orang lain karena tidak tahu sudut pandang orang
yang berpendapat. Biasanya, mereka juga tidak mengenal apa kompetensi yang
berpendapat. Bisa juga karena terlalu tergesa-gesa menangkap pendapat orang
lain tanpa dipikirkan lebih mendalam. Biasanya, mereka tidak memahami pendapat
orang lain karena tidak tahu sudut pandang orang yang berpendapat. Biasanya,
mereka juga tidak mengenal apa kompetensi yang berpendapat. Bisa juga karena
terlalu tergesa-gesa menangkap pendapat orang lain tanpa dipikirkan lebih
mendalam.
2.Salah persepsi Persepsi adalah cara pandang
dan cara pikir seseorang terhadap suatu objek pembicaraan yang diproses secara
langsung di dalam otak seseorang dari sudut pandang yang sudah ditentukan
secara apriori. Clakanya adalah, mereka mengambil posisi yang berbeda dengan
orang yang punya pendapat. Sehingga apa yang dipersepsikan selalu salah.
3.Karena minimnya pengetahuan atau ilmu
pengetahuan yang dimiliki, Mereka bisa saja mudah menyalahkan pendapat
orang lain karena minimnya pengetahuan atau ilmu pengetahuan yang dimiliki.
Sehingga mereka sering terjebak pada hal-hal yang mereka sebenarnya tidak punya
kompetensi. Tidak didukung landasan pengetahuan atau ilmu pengetahuan yang
relevan sehingga terkesan snob (sok tahu, sok mengerti atau sok pintar).
Yang
kedua yaitu Membandikan orang lain, Ambillah contoh sederhana. "Aku
harap aku bisa punya banyak temen kayak si A". Membandingkan diri sendiri
dengan orang lain hanya akan membuat kita meremehkan potensi diri sendiri dan
membuat kita rendah diri (bedakan dengan rendah hati). kamu mungkin berpikir
kalo kamu gak mempunyai potensi apa-apa karena merasa sudah jadi pecundang dan
menganggap yang lain lebih berbakat. OK! Si A lebih banyak punya temen daripada
agan (misalnya) tapi bukan berarti menganggap diri kamu rendah. Mungkin kamu
tidak mempunyai apa yang orang lain punya, tapi, kamu mungkin punya
"tempat" dan dalam situasi yang lebih beruntung dari dia. Pernah mikir
kayak gitu gak? Mungkin kamu tidak pernah tau kalo dia (A) sebernernya cuma
pengen punya sedikit teman tapi yang bener-bener teman sejati. Gak ada yang
menjamin kehidupan dia ini lebih bahagia dari
kamu, kan? Mungin dia juga pernah "galau" ketika dia sendiri
dan mengharapkan kehidupan yang kayak kamu punya.
Yang
ketiga yaitu membanggakan diri,untuk contohnya sangat banyak tanpa di sadari
dari diri sendiri,contonya yaitu :
1.
mrendahkan/mejelekan orang lain.
2. hanya merasa dirinyalah yang paling cantik
dan kaya.
3. suka memamerkan harta atau barang-barangnya.
4. berlaku tidak sopan ketika berjalan di depan
orang lain.
5. suka memotong pembicaraan orang lain, (
dengan sengaja )
6. jika di panggil orang pura-pura tidak tahu.
7. tidak mau sedekah, padahal hartanya banyak.
8. hanya mau diberikan fasilitas yang baik,
tetapi tidak mau bekerja.